Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

gangguan pada sistem tenaga listrik

Gangguan yang terjadi pada system tenaga listri sangat beragam besaran dan jenisnya. Gangguan dalam sistem tenaga listrik adalah keadaan tidak normal dimana keadaan ini dapat mengakibatkan terganggunya kontinuitas pelayanan tenaga listrik. Secara umum klasifikasi gangguan pada system tenaga listrik disebabkan oleh 2 faktor, yaitu: 1. Gangguan yang berasal dari system 2. Gangguan yang berasal dari luar system Penyebab gangguan yang berasal dari dalam sistem antara lain : 1.   Tegangan dan arus abnormal. 2.   Pemasangan yang kurang baik. 3.   Kesalahan mekanis karena proses penuaan 4.   Beban lebih. 5.   Kerusakan material seperti isolator pecah, kawat putus, atau kabel cacat isolasinya. Sedangkan untuk gangguan yang berasal dari luar sistem antara lain[13]: 1.   Gangguan-gangguan mekanis karena pekerjaan galian saluran lain. Gangguan ini terjadi untuk sistem kelistrikan bawah tanah. 2.   Pengaruh cuaca seperti hujan, angin, serta surja petir. Pada gangguan

filosofi proteksi tenaga listrik

filosofi proteksi Proteksi Sistem Tenaga Listrik adalah sistem proteksi yang dilakukan kepada peralatan-peralatan listrik yang terpasang pada suatu sistem tenaga misalnya generator, transformator jaringan dan lain-lain terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain. Kasus gangguan, terjadi karena : 1. kerusakan isolasi 2. penuaan isolasi (agging) 3. eksternal, misal :pohon tumbang, burung, layang-layang Tipe gangguan : 1. fasa – ground 2. permanen : kegagalan isolasi, penghantar 3. transient : tegangan lebih, flashover isolator 4. semi transient : pada tegangan menengah Efek gangguan dapat membahayakan pada : 1. generator, trafo, dan peralatan lain 2. busur api -à merusakan kontak 3. dapat merubah sistem tegangan 4. tegangan menjadi tidak semitris atau urutan negatif arus Statistik gangguan : 1. 80 % akiba